Minggu, 23 Desember 2012

52 PMR Tingkat Wira SMAN 1 Malili Dikukuhkan

pengukuhan-pmr
Pengukuhan PMR Wira SMAN 1 Malili
Sebanyak 52 anggota  Palang Merah Remaja (PMR) angkatan II dikukuhkan sekaligus dilantik menjadi anggota PMR wira SMA Negeri I Malili oleh Ketua PMI Kabupaten Luwu Timur HM. Thoriq Husler di Eks Lapangan Terbang Malili, Jum’at (21/12).  Kegiatan ini juga dirangkai dengan serah terima jabatan dari ketua lama ke ketua yang baru.

Pengukuhan/pelantikan dilaksanakan setelah mereka mendapatkan Pendidikan dan pelatihan (diklat) orientasi PMR dan pemilihan pengurus PMR yang dilaksanakan dalam bentuk perkemahan selama 2 hari.

Pengukuhan  anggota PMR yang baru  ditandai dengan pengucapan ikrar PMR serta pemasangan slayer secara simbolis oleh Ketua PMI kepada 2 perwakilan peserta dilanjutkan dengan pelantikan pengurus PMR periode 2012-2013 dan penanda tanganan berita acara pengukuhan/pelantikan. Prosesi ini turut disaksikan oleh Kepala Sekolah SMA I Malili Drs. Kasman Hasiban, Pembina PMR SMA I Malili Ammas, S. Pd, serta beberapa pengurus PMI Kabupaten Luwu Timur.

Usai mengukuhkan dan melantik, Ketua PMI Kabupaten Luwu Timur HM. Thoriq Husler mengatakan pengukuhan PMR Wira SMA I Malili merupakan pengukuhan untuk pertama kalinya dan merupakan peserta perdana yang dikukuhkan menjadi anggota PMR.

Untuk itu, tahun 2013 nantinya diharapkan 50% PMR tingkat wira sudah dapat terbentuk, mengingat pentingnya peran dari anggota PMR dalam membantu setiap kegiatan yang ada disekolahnya sesuai dengan prinsip dasar PMR, Bulan Sabit Merah Internasional serta tri bakti PMR.

Ketua PMI Kabupaten Luwu Timur juga mengharapkan setelah terbentuknya PMR SMAI I Malili  nantinya para anggotanya dapat menjadi sumber pendonor darah tetap.

Dikatakannya, dalam waktu dekat PMI Kabupaten Luwu Timur dan Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Luwu Timur  bertekad untuk kerjasama yang dituangkan dalam MoU (kesepakatan) dalam hal pengembangan kepalangmerahan di sekolah.

“Tak hanya itu, pada tahun 2013 mendatang, personil markas PMR akan dilengkapi dengan kepala markas, kepala diklat dan staf donor darah”. tambah Husler. (ophy/hms)

Kamis, 20 Desember 2012

Kaleidoskop Prestasi SMAN 1 MALILI

Hingga penghujung tahun 2012, Sekolah Menengah Atas yang dahulu bernama SMA 569 Langkanaraya ini dalam kurun waktu setahun telah banyak menghadirkan prestasi gemilang baik secara Akademik maupun Non-Akademik . Semua tak terlepas dari kerjasama stakeholder intern sekolah dalam pengupayaan dan pematangan persiapan guna menghadapi event-event akbar yang diadakan oleh Pemerintah khususnya dinas terkait . Sebuah pembuktian akan eksistensi SMAN 1 MALILI baik dikancah regional maupun skala nasional sekalipun. Sekoalh yang telah genap berusia 33 tahun ini , mampu menjalankan fungsi manifestasi sakaligus fungsi latennya seperti sosialisasi dan afeksionalisasi dalam lembaga pendidikan . Berikut beberapa capaian prestasi SMAN 1 MALILI hingga akhir menutup tahun 2012 :
PRESTASI AKADEMIK
2012 Juara 1 OSN tkt Kabupaten Dikbudparmudora
Bidang Biologi &
(an. Riyami) BSNP
2012 Juara 2 OSN tkt Kabupaten Dikbudparmudora
Bidang Biologi &
(an. Maria Ulva) BSNP
2012 Juara 2 OSN tkt Kabupaten Dikbudparmudora
Bidang Ekonomi  &
(an. Adenin) BSNP
2012 Juara 3 OSN tkt Kabupaten Dikbudparmudora
Bidang Ekonomi  &
(an. Hidsal Jamil) BSNP
PRESTASI NON-AKADEMIK
Juara 1 Lomba PIK Remaja tkt Kab. BKKBN
Juara 1 Lomba PIK Remaja tkt Prov BKKBN
Sul-sel Kategori tegak 
Juara 1 Mewakili Sulsel dalam lomba BKKBN Pusat
PIK Remaja Tkt nasional
Juara 1 Lomba PIK-R Nasional
JUARA UMUM PORSENI PELAJAR VIII Dikbudparmudora
SE KAB. LUWU TIMUR
Juara 1 ~Nyanyi Solo PI (Wulandari)
Juara 1 ~Puisi PA(Herdianto Salman)
Juara 1 ~Lompat Jauh PI(Resni Ujianti)
Juara 1 ~Pidato Inggris PA
(Muh.Uznul Fajrin)
Juara 1 ~M elukis PI(Novi Octavia)
Juara 1 ~Lempar Cakram PA(Iswadi)
Juara 1 ~MTQ PI(Faisal)
Juara 1 ~Debat Inggris
   Firmansyah
   Nurmalasari
   Muh.Uznul Fajrin
Juara 1 ~Tenis Meja PI
   Sinta -Media Imas Raya
Juara 1 ~Vollyball PA
Juara 2 ~Tolak Peluru
Juara 2 ~Vocal Group
Juara 2 ~Pidato Inggris PI
Juara 2 ~Melukis PA
Juara 2 ~Lempar Cakram PI
Juara 2 ~Tenis Meja PA
Juara 3 ~Pidato Inggris
Juara 3 ~Puisi PI
Juara 3 ~Nyanyi Solo PA
Juara 3 ~MTQ PI

Selasa, 18 Desember 2012

SMAN 1 Malili Juara Umum Porseni Pelajar VIII





(Berita Daerah - Sulawesi) Pekan Olah Raga dan Seni (Porseni ) pelajar tingkat Kabupaten Luwu Timur yang dihelat sejak tanggal 12 Desember lalu di lapangan Kecamatan Tomoni, akhirnya resmi ditutup. Penutupan Porseni ini dilakukan Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dikbudparmudora), Ismail, sekaligus menyerahkan piala kepada para pemenang.
Ketua Panitia Porseni, Muhammad Ridwan dalam laporannya mengatakan Juara Umum tingkat SD diraih Kecamatan Mangkutana dengan jumlah medali 10 yakni 5 emas, 2 perak dan 3 perunggu, juara kedua Kecamatan Burau dengan jumlah medali10 dengan rincian 4 emas, 5 perak, 1 perunggu. Sementara juara ke tiga diraih Kecamatan Tomoni Timur sebanyak 8 medali, 4 emas, 1 perak dan 3 perunggu. Tingkat SMP, kata Ridwan, SMPN 1 Tomoni dengan perolehan 15 medali, 7 emas, 2 perak, 6 perunggu, disusul SMPN 1 Mangkutana meraih juara kedua dengan perolehan 17 medali, 6 emas, 9 perak dan 2 perunggu, ditempat ketiga diraih SMP YPS Sorowako dengan perolehan 4 emas, 4 perak dan 2 perunggu. Sementara tingkat SMA, juara pertama diraih SMAN 1 Malili dengan preolehan 21 medali, 11 emas, 6 perak, 4 perunggu, juara ketiga diraih SMAN 1 Mangkutana dengan capaian 11 medali, 7 emas, 1 perak dan 3 perunggu, dan juara ketiga diraih SMAN 1 Wotu dengan perolehan 14 medali, 4 emas, 4 perak, 6 perunggu. Sementara itu, Kadis Dikbudparmudora, Ismail saat menyampaikan sambutannya mengatakan terima kasihnya kepada panitia atas terlaksananya kegiatan ini dengan aman, tertib, lancar dan sukses. “Kerjasama yang baik serta dukungan semua pihak yang telah ikut berperan aktif sehingga pelaksanaan porseni ini dapat terselenggara seperti yang kita harapkan bersama” jelasnya. Ismail juga menyampaikan selamat atas kekompakan dan semangat sportifitas yang telah di tunjukkan selama Porseni berlangsung. “Kepada yang berhasil keluar sebagai juara saya ucapkan selamat dan terus meningkatkan prestasinya sehingga kedepan dapat mewakili Kabupaten Luwu Timur pada event yang lebih tinggi lagi, dan kepada yang belum meraih prestasi saya juga berpesan untuk tidak berkecil hati dan patah semangat, karena masih ada kesempatan untuk mengejar ketertinggalan sehingga nantinya dapat berbuat yang terbaik dan mampu meraih prestasi. (qf/QF/bd-luwutimurkab.go.id) http://beritadaerah.com/news/getContent/84586

Proud of Us ! Akreditasi A Tetap Disandang SMAN 1 MALILI


BAN-SM ,  16 November 2012  sebuah kabar menggembirakan ketika Badan Akreditasi Nasional  Sekolah Menengah (BAN-SM) mengumumkan hasil sertifikat akreditasi sekolah-sekolah di Kabupaten Luwu Timur yang menempatkan SMAN 1 MALILI sebagai salah satu dari 8 sekolah yang menyandang sertifikat sekolah Berakreditasi A dengan komponen penilaian sebagai berikut
http://www.ban-sm.or.id/provinsi/sulawesi-selatan/akreditasi/view/254444

  • Jl. Montolalu-Puncak
    Kabupaten Luwu Timur
    Provinsi Sulawesi Selatan
  • Tipe: Sekolah
  • Jenjang: SMA/MA
  • NSS: 301192708001
Komponen Akreditasi Nilai Komponen
Standar Isi 96.67
Standar Proses 90.00
Standar Kompetensi Lulusan 95.00
Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan 83,75
Standar Sarana dan Prasarana 88.33
Standard Pengelolaan 91.25
Standar Pembiayaan 94.00
Standar Penilaian Pendidikan 97.50
  • Nilai Akreditasi: 91.79
  • Peringkat Akreditasi: A
  • Tanggal Penetapan: 16-Nov-2012
  • Hasil Penilaian Asesor: 1354078119
  • Hasil Penilaian Sekolah/Madrasah: 1354078119


































































































































































































Minggu, 16 Desember 2012

Gracias ! Kabar Bahagia dari Bumi Bhineka Naraeka Bhakti

TOMONI- Tepat setahun yang lalu sekolah yang berulang tahun pada tanggal 3 Oktober ini , menyabet raihan Piala Umum Porseni VII dengan perolehan 9 emas , 4 perak , 5 perunngu yang dilangsungkan di ibukota Kabupaten Luwu Timur ,Kecamatan Malili


Setahun kemudian , 16 Desember 2012 , tampak awan hitam menyelimuti lapangan upacara penutupan Porseni VII Tomoni yang tepat berada di depan Kantor Camat Tomoni tak menyurutkan minat para pelajar se-Luwu Timur untuk ikut andil dalam upacara tersebut . Di awali dengan sambutan  utusan Dikbudparmudora yang menyelipkan pesan penting diantaranya , semoga Porseni pada kesempatan ini memperkuat tali silaturahmi diantara semua stakeholder pendidikan. Berlanjut dengan penerimaan Piala Juara Umum .Sontak ,riuh-rendah gemuruh suara peserta upacara penutupan tiba-tiba terdiam . Perasaan bercampur aduk dan ekspresi wajah yang tak tertebak sejenak terhiasi. Utusan dari Dikburparmudora pun menyerahkan piala kebesaran tersebut kepada Bapak Drs.Kasman, M.M. tertanda bahwa SMAN 1 MALILI berhak kembali merengkuh Juara Umum Porseni VII, dengan rincian medali 11 emas , 6 perak, 4 perunggu ,

Kali ini SMAN 1 Malili , dengan kepala tegak , kesempatan kedua yang berharga, dan kabar bahagia dari bumi Bhineka Naraeka Bhakti,Kecamatan Tomoni

Gracias ! SMANSA MALILI

By : Hidsal Jamil

Ratusan Pelajar di Lutim Ikuti Porseni

Ratusan pelajar dari tingkatan sekolah se Kabupaten Luwu Timur mengikuti pertandingan pekan olah raga dan seni (Porseni) Pelajar ke VIII yang berlangsung di Kecamatan Tomoni, Kamis (13/12/12) hari ini.
Kegiatan porseni ini mengambil tema ‘Bersatu budayakan olah raga, raih puncak prestasi dan junjung tinggi Sportivitas’ dan di buka langsung oleh Wakil Bupati Luwu Timur, Thoriq Husler.
Ketua Panitia Muhammad Ridwan mengatakan ada berbagai cabang olah raga dan seni yang sudah di jadwalkan untuk di pertandingkan seperti cabang Bulu tangkis, tenis meja, bola volly, catur, sepak takraw, basket, atletik, dan senam jantung sehat.
Sedangkan untuk seni diantaranya Paduan suara lomba membaca not angka/not balok, nyayi solo, vocal group, seni tari, baca puisi, seni lukis, lomba pidato, debat bahasa inggris,Qasidah rebana, dan seni baca alquran.
Sementara itu, Wakil Bupati Lutim M Thoriq Husler mengatakan seiring dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi saat ini, maka perlu dilakukan pengelolaan sistem pendidikan yang kreatif dan inovatif dengan mengembangkan program yang mengarah pada peningkatan daya kreasi, apresiasi seni dan jiwa sportivitas, dimana salah satunya melalui kegiatan Porseni ini.
“Sekolah sebagai lembaga penyelenggara pendidikan formal, sudah seyogyanya menciptakan keseimbangan antara pembinaan akademis dan non akademis utamanya dalam memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada setiap siswa untuk mengembangkan bakat, kreativitas dan prestasinya baik di bidang olah raga dan seni maupun bidang-bidang lainnya sesuai talenta yang dimiliki dan diharapkan mampu  meningkatkan kecakapan para siswa dalam membentuk sifat yang sportif dan nilai-nilai sosial positif lainnya, disamping membina bibit-bibit olahragawan dan Seni  yang dapat diandalkan di masa mendatang,” ungkap husler Husler. (b)
http://www.luwuraya.com/index.php/site/detailnews/5039/Ratusan-Pelajar-di-Lutim-Ikuti-Porseni

Jumat, 19 Oktober 2012

SEJARAH SINGKAT SMA NEGERI 1 MALILI


SMAN 1 MaliliBangunan yang terletak di Jalan Kompleks  PT Inco Malili,  diantaranya Klinik, Sekolah Taman Kanak-kanan dan Club (diskotik), dihibahkan ke Camat Malili pada tanggal 7 Juni 1978 dan selanjutnya Camat Malili M. Halid mengeluarkan rekomendasi pertanggal 3 Maret 1979 ke Yayasan Langkanaraya untuk memanfaatkan areal dan bangunan tersebut untuk dijadikan Sekolah (SMA  Swasta Langkanaraya) yang kebetulan lokasinya sangat sempit. Dengan adanya rekomendasi tersebut,  maka SMA Langkanaraya yang sebelumnya berada di jalan Andi Djemma malili (lokasi sekarang ditempati oleh  MTs As’Adiyah Malili) pindah ke  lokasi baru eks bangunan PT.  Inco tersebut.
Tanggal 27 Februari 1979 SMA Swasta Langkanaraya diusulkan menjadi sekolah negeri, usul tersebut diajukan oleh Yayasan Pendidikan IKMAL Malili pimpinan Andi Hasan yang ditujukan ke Kepala Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Selatan.  Menanggapi usul tersebut maka selanjutnya keluar SK Menteri No. 0190/0/1979 tentang penegerian sekolah swasta se Indonesia salah satunya adalah SMA Langkanaraya Malili menjadi SMA Negeri Malili pertanggal 3 September 1979 yang ditandatangani oleh Sekjen Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia T. Umar Ali  yang ditetapkan di Jakarta, ketepana  tersebut berlaku surut terhitung mulai 1 April 1979.  SMA negeri 1 Malili yang luasnya 17.910 m2 berdasarkan sertifikat dari BPN Kab. Luwu pertanggal 23 Juni 1999 no. 530.3/24/02/53-08/99, yang ditandatangani oleh Darmawansyah, SH.
Hingga saat ini SMA Negeri 1 Malili sudah memiliki sudah dipimpin oleh 5 (lima) Kepala Sekolah masing-masing ; Jamaluddin BA. (1979-1986), Drs. Faisal Yusuf (1986-1994), Drs. Firdaus Kantoro (1994-2001), Drs. H. Hasanuddin Bengngareng (2001-2008), Drs. Kasman, M.M. (2008 sampai Sekarang). Dan sejak tanggal 26 Desember 2006 Sekolah ini ditetapkan sebagai sekolah berakredirasi A.

Dari berbagai sumber
Dipublikasikan oleh Ammas M., S.Pd.,M.Si.

SBY Undang PIK-R "HARAPAN BANGSA" SMAN 1 Malili

Foto Pengurus PIK-R "HARAPAN BANGSA" SMAN 1 MALILI
Sukses meraih juara pertama lomba Pusat Informasi dan Konseling Remaja unggulan (PIK-R) Tahap Tegak Tingkat Nasional Tahun 2012, siswa-siswi SMA Ne­geri 1 Malili yang tergabung dalam PIK-R “Generasi Harapan” kembali mendapatkan kehormatan.
Selasa, 14 Agustus lalu, siswa-siswi SMAN Malili menghadiri acara ramah tamah sekaligus silaturahmi bersama Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), termasuk para pemenang PIK- R Tingkat Nasional yang dirangkaikan dengan buka puasa bersama di Gedung Hall D2 Jiexpo Kema­yoran, Jakarta.
Kamaruddin selaku pembina PIK-R”Generasi Harapan’ SMAN 1 Malili saat mendampingi Miftahul Fajri, Ketua PIK-R yang mewakili rekan-rekannya, mengaku sangat bersyukur atas prestasi anak di­diknya, sehingga prestasi tersebut mengantarkannya bertemu langsung presiden RI, SBY.
Lanjut Kamaruddin, keberhasilan yang dicapai anak didiknya itu, juga tidak terlepas dari dukung­an Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, khususnya Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (KBPP) yang terus aktif mendorong pelaksana­an pelatihan-pelatihan berkaitan dengan PIK-R.
Kamaruddin juga me­ngatakan, selain mengikuti kegiatan ramah tamah, para pemenang ini, juga akan menghadiri upacara pe­r­i­ngatan Proklamasi Republik Indonesia ke 67 di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 17 Agustus besok.
Selain pihak sekolah, juga ikut mendampingi Kepala Bidang Advokasi Kominfo dan Edukasi, Badan KBPP Lutim, Ir. St. Wafida Rosida. (kr3/tir)



 

Rabu, 20 Juni 2012

PIK-R SMAN 1 Malili Juara Nasional


Kabupaten Luwu Timur kembali menuai prestasi tingkat nasional. Kali ini prestasi datang dari Siswa Siswi SMAN 1 Malili yang sukses meraih juara pertama lomba Pusat Informasi dan Konseling Remaja Unggulan (PIK-R) Tahap Tegak Tingkat Nasional Tahun 2012, setelah menyisihkan PIK-R yang berasal dari Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Kalimantan Barat.
Kepala Badan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan (KBPP) Lutim, dr Nataniel Rampo yang ditemui diruang kerjanya, Senin (18/06) mengatakan pembinaan rutin yang dilakukan pihaknya termasuk Pihak BKKBN  Provinsi Sulsel selama ini.
Akhinya menuai hasil dengan dilayangkannya  surat dari Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga bernomor 1636/KS.102/F2/2012 yang menyatakan PIK-R ‘Generasi Harapan’ SMAN 1 Malili meraih juara pertama Tingkat Nasional dalam lomba PIK-R Tahap Tegak.
Nataniel mengungkapkan dari 28 indikator penilaian untuk menentukan kelayakan PIK-R. Beberapa indikator telah dikelola dengan baik PIK-R ‘Generasi Harapan’  diantaranya pendidikan sebaya dan konselor, pemahaman materi mengenai alat reproduksi, fasilitas yang dimiliki sekolah, hubungan kerja dengan mitra-mitra binaan, dan pembinaan
Menurut Nataniel,  pewakilan PIK- R ‘Generasi Harapan’  SMAN 1 Malili akan mengikuti penyerahan hadiah pada peringatan Hari Keluarga XIX di Mataram Nusa Tenggara Barat tanggal 29 Juni hingga 1 Juli 2012.
Sementara itu, Kabag Humas, Dohri As’ari yang dihubungi via telepon mengatakan jika sesuai jadwal, direncakan Bupati Luwu Timur, H Andi Hatta Marakarma akan ikut serta  menghadiri penyerahan hadiah tersebut, tentunya jika tidak ada agenda lainnya yang lebih mendesak.
“Kemungkinan besar, Bupati akan menghadiri penyerahan hadiah tersebut, dengan asumsi tidak ada agenda lainnya yang lebih mendesak,” jelas Dohri. (c)

INFO PIK REMAJA

Info.....
PIK REMAJA SMAN 1 Malili Juara 1 Tingkat Nasional.....tahun 2012

Sabtu, 16 Juni 2012

INFO PENERIMAAN SISWA BARU (PSB) TAHUN PELAJARAN : 2012/2013

1.      Pendaftaran Siswa Baru (25 – 30 Juni 2012)

2.      Pengembalian Formulir (25 – 30 Juni 2012)

3.      Tes Lisan (26 – 30 Juni 2012)

4.      Tes Tulisan ( 2 Juli 2012)

5.      Pengumuman hasil tes (4 Juli 2012)

6.      Pendaftaran ulang  (4 – 5 Juli 2012)

7.      Pra Mos (5 - 7 Juli 2012)

8.      M O S (9- 11 Juli 2012)


PERSYARATAN :

1. Pas foto Hitam Putih ukuran 3 x 4 ( 4 lembar ) dan 2 x 3 ( 2

lembar ) (Bukan Scan)

2. Foto copy IJAZAH yang telah dilegalisir ( disahkan ) 3 lembar

3. Foto copy SKHU yang telah dilegalisir ( disahkan ) 3 lembar

4. Foto copy Akta Kelahiran 1 lembar yang telah dilegalisir

5. Surat pernyataan siswa, Surat Pernyataan Org Tua/wali Dan

Biodata yang sudah ditandatangani oleh orang tua / wali.

6. 1 (satu) lembar Photo Copy Sertifikat / Surat Keterangan

Prestasi akademik dan non akademik. (jika ada)

  

http://www.facebook.com/events/430080617025366/

Selasa, 15 Mei 2012

PMR SMA Negeri 1 Malili

Sejak tanggal 1 Maret 2012, SMA Neg 1 Malili sudah punya PMR, ini merupakan langkah yang positif yang diambil oleh Wakasek Kesiswaan untuk membentuk organisasi kemanusiaan ini. Selanjutnya PMR Latihan setiap hari Rabu dan rencananya PMR SMA Neg 1 Malili nantinya akan bekerja sama dengan KSR-PMI STIKES BUMI BATARA Guru Wotu yang lebih dulu aktif Palang Merah nya...
AMMAS M. S.Pd. M.Si. (Wakasek Kesiswaan/Pembina PMR)

28 Mei, SMAN I Malili Dinilai


PIK REMAJA "HARAPAN BANGSA", SMA Negeri 1 Malili
MALILI - Satu prestasi membanggakan kembali mengharumkan sektor pendidikan Kabupaten Luwu Timur. Adalah Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR) SMAN 1 Malili menjadi yang terbaik ditingkat Prop Sulsel dan mewakili Propinsi Sulsel dalam ajang PIK Remaja Tingkat Nasional.
PIK Remaja bernama Generasi Harapan SMAN 1 Malili ini diketuai Thagiat Ahzan dalam penilaian awal ditingkat pusat berhasil masuk 6 (enam) besar mengalahkan para pesaing mereka dari propinsi lain dan berhak masuk ke final.
Kepala SMAN I Malili, Drs Kasman mengatakan, Tim Penilai PIK Remaja tingkat nasional, pada tanggal 28-29 Mei mendatang dijadwalkan akan berkunjung ke SMAN I Malili guna melakukan penilaian.
"Seperti kita ketahui bersama, pengetahuan tentang reproduksi dan permasalahan remaja masih menjadi sorotan. Ini menjadi perhatian, karena arus globalisasi memberikan pengaruh yang besar bagi generasi muda, baik pengaruh positif maupun nengatif. Untuk itu, selain berharap pada lomba PIK Remaja di tingkat nasional mendatang, mampu meraih juara bahkan menjadi yang terbaik di Indonesia, kami juga berharap, agar pengetahuan para siswa tentang tujuan PIK Remaja ini, sedari dini dapat dipahami dan di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari," harap Kasman.
Sementara itu, Pembina PIK Remaja Generasi Harapan, Kamaruddin meyakini pengetahuan yang telah diberikan kepada seluruh anggota PIK Remaja menjadi alasan anak didiknya akan menjadi juara nasional.
''Kami optimis akan meraih juara nasional,'' tegas Kamaruddin.(*/rhm)

Source :  http://www.palopopos.co.id/?vi=detail&nid=51685

Selasa, 01 Mei 2012

Seputar HARDIKNAS 2012: “Orang Sukses” Lahir Bukan dari Dunia Pendidikan ?


Memperingati Hari Pendidikan Nasional diperingati dengan sangat beragam. Jika pejabat dan pegawai biasanya yang wajib mereka lakukan adalah dengan merayakanya dengan sebuah upacara bendera. Bukan sesuatu yang buruk tapi jika melihat begitu banyak liputan terkait anak-anak di pelosok negeri yang tidak mendapatkan hak mereka menikmati pendidikan menjadikan saya menilai bahwa ceremonial seperti itu bukan sesuatu yang penting.